Kamis, 26 April 2018

SWOT ANALYSIS (Value Chain Analysis)

SWOT Analysis (Strength, Weakness, Oppurtunity, and Threat) terbagi menjadi dua bagian yaitu Competitive Force dan Value Chain Analysis. Berikut penjelasannya :


Value Chain Analysis
Analysis rantai nilai terbagi lagi menjadi 2 yaitu kelemahan (weakness) dan kekuatan (strength) :
a)      Kelemahan (Weakness/W)
Di bawah ini adalah kelemahan yang dimiliki oleh perusahaan :
1)      Barang dalam gudang (inbound logistics) menjadi kelemahan perusahaan apabila bahan baku terlalu banyak yang akan menyebabkan besarnya biaya pemeliharaan gudang dan juga terjadinya kerusakan barang serta barang yang sudah tidak mengikuti tren. Selain itu juga bisa terjadi apabila bahan baku dalam gudang terlalu sedikit sehingga tidak bisa memenuhi permintaan konsumen.
2)      Produksi (production manufacturing) terjadi karena adanya produk yang mengalami cacat produksi sehingga produk tidak dipasarkan (reject). Hal ini terjadi karena karyawan yang belum terlatih, bahan baku yang tidak berkualitas, dan mesin yang tidak dapat berjalan dengan baik.
3)      Penjualan (sales marketing) bagian ini bertanggung jawab atas banyaknya produk yang dapat terjual, namun bisa menjadi kelemahan ketika promosi produk tidak tepat sasaran.
4)      Layanan pelanggan (customer service) yang tidak dapat menanggapi komplain dari pelanggan dengan cepat akan menjadi kelemahan perusahaan.
5)      Barang jadi (outbond logistics) ketika pelanggan tidak mendapatkan barang yang diinginkan dan harus menunggu barang tersebut (inden) adalah salah satu kelemahan perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar